Ketemu lagi Sobat, pada kali ini
kami akan memberikan penjelasan tentang pengertian peradaban. Istilah Peradaban
ini sering dipakai untuk menunjukkan pendapat dan penilaian kita pada
perkembangan dari kebudayaan dimana pada waktu perkembangan kebudayaan mencapai
puncaknya yang berwujud unsur-unsur budaya yang halus indah, tinggi, sopan,
luhur, dan sebagainya, maka masyarakat pemilik kebudayaan tersebut dikatakan
telah memiliki peradaban yang tinggi.
Telah Banyak para ahli yang
mendefinisikan tentang pengertian peradaban dimana Secara umum, Pengertian
Peradaban adalah bagian-bagian dari kebudayaan yang tinggi, halus, indah, dan
maju. Sedangkan Pengertian peradaban yang lebih luas adalah kumpulan sebuah
identitas terluas dari seluruh hasil budi daya manusia, yang mencakup seluruh
aspek kehidupan manusia baik fisik (misalnya bangunan, jalan), maupun non-fisik
(nilai-nilai, tatanan, seni budaya maupun iptek), yang teridentifikasi melalui
unsur-unsur obyektif umum, seperti bahasa, sejarah, agama, kebiasaan,
institusi, maupun melalui identifikasi diri yang subjektif. Istilah
"peradaban" dalam bahasa inggris disebut civilization atau dalam
bahasa asing lainnya peradaban sering disebut bescahaving (belanda) dan die
zivilsation (jerman).
Istilah “peradaban” tersebut
dalam bahasa inggris disebut dengan “civilization” atau juga didalam bahasa
asing peradaban disebut dengan “bescahaving” (belanda) serta “die zivilsation”
(jerman).
kebudayaan tersebut mencapai
puncaknya yang berwujud kepada unsur-unsur budaya yang halus indah, tinggi,
sopan, luhur, dan lain-lainya , oleh karena itu masyarakat pemilik kebudayaan
ini dikatakan
Peradaban berasal dari kata adab
yang dalam pengertian ini mengandung pengertian tata krama, perilaku atau sopan
santun. Adapun istilah “peradaban” dalam bahasa Inggris disebut civilization
Dengan demikian peradaban adalah segenap prilaku sopan santun dan tata krama
yang diwujudkan oleh umat Muslim dari waktu ke waktu baik dalam realitas
politik, ekonomi dan sosial lainnya.
Peradaban adalah kebudayaan yang
telah mencapai taraf perkembangan teknologi yang sudah lebih tinggi. Pengertian
yang lain menyebutkan bahwa peradaban adalah kumpulan seluruh hasil budi daya
manusia, yang mencakup seluruh aspek kehidupan manusia, baik fisik (misalnya
bangunan, jalan), maupun non-fisik (nilai-nilai, tatanan, seni budaya, maupun
iptek).
Dalam bahasa Indonesia, kata
peradaban sering diidentikkan dengan kata kebudayaan. Akan tetapi dalam bahasa
Inggris, terdapat perbedaan pengertian antara civilization untuk peradaban dan
culture untuk kebudayaan. Demikian pula dalam bahasa Arab dibedakan antara
tsaqafah (kebudayaan), hadharah (kemajuan) dan tamaddun (peradaban). Ketika din
(agama) Allah yang bernama Islam telah disempurnakan dan dilaksanakan di suatu
tempat, maka tempat itu diberi nama Madinah. Dari akar kata din dan Madinah ini
lalu dibentuk akar kata baru madana, yang berarti membangun, mendirikan kota,
memajukan, memurnikan dan memartabatkan. Dari akar kata madana lahir kata benda
tamaddun. Dalam bahasa Melayu istilah tamaddun dimaksudkan untuk menyebutkan
keduanya yaitu kebudayaan dan peradaban.
Pengertian Peradaban Menurut
Definisi Para Ahli
Dari berbagai kesulitan-kesulitan
dalam memberikan definisi peradaban, sehingga banyak para ahli yang memberikan
tanggapannya tentang pengertian peradaban seperti yang ada dibawah ini...
· Alfred
Weber : Menurut definisi Alfred Weber yang mengatakan bahwa pengertian
peradaban adalah mengacu pada pengetahuan praktis dan intelektual, serta
sekumpulan cara yang bersifat teknis yang digunakan untuk mengendalikan alam.
Adapun kebudayaan terdiri atas serangkaian nilai, prinsip, normatif, dan ide
yang bersifat unik. Aspek dari peradaban lebih bersifat kumulatif dan lebih
siap untuk disebar, lebih rentan terhadap penilaian, dan lebih berkembang
daripada aspek kebudayaan. Peradaban bersifat impersonal dan objektif,
sedangkan kebudayaan bersifat personal, subjektif dan unik.
· Arnold
Toynbee : Arnol Toynbee dalam bukunya "The Disintegrations of
Civilization" dalam Theories of Society, (New York, The Free Press, 1965),
hal 1355 menyatakan peradaban adalah kebudayaan yang telah mencapai taraf
perkembangan teknologi yang sudah lebih tinggi. Pengertian lain menyebutkan
bahwa peradaban adalah kumpulan seluruh hasil budi daya manusia, yang mencakup
seluruh aspek kehidupan manusia, baik fisik (misalnya bangunan, jalan), maupun
non-fisik (nilai-nilai, tatanan, seni budaya, maupun iptek).
· Albion
Small : Menurut Albion Small Peradaban adalah kemampuan manusia dalam
mengendalikan dorongan dasar kemanusiaannya untuk meningkatkan kualitas
hidupnya. Sementara itu, kebudayaan mengacu pada kemampuan manusia dalam
mengendalikan alam melalui ilmu pengetahuan dan teknologi. Menurut Albion
Small, yang mengatakan bahwa peradaban berhubungan dengan suatu perbaikan yang
bersifat kualitatif dan menyangkut kondisi batin manusia, sedangkan kebudayaan
mengacu pada suatu yang bersifat material, faktual, relefan, dan konkret.
· Bierens
De Hann : Menurut pendapat Bierens De Hann yang mengemukakan pendapatnya
tentang pengertian peradabadan yang memiliki arti bahwa peradaban adalah
seluruh kehidupan sosial, politik, ekonomi, dan teknik. Jadi, peradaban
memiliki kegunaan praktis dalam hubungan kemasyarakatan.
· Huntington
: Huntington memberikan pendapatatnya mengenai definisi peradaban bahwa
pengertian peradaban adalah sebuah identitas terluas dari budaya, yang
teridentifikasi melalui dalam unsur-unsur obyektig umum, seperti bahasa,
sejarah, agama, kebiasaan, institusi, maupun melalui identifikasi diri yang
subyektif. Berangkat pada definisi ini, maka masyarakat Amerika-khususnya
Amerika Serikat dan Eropa yang sejauh ini disatukan oleh bahasa, budaya, dan
agama dapat diklasifikasikan sebagai satu peradaban, yakni peradaban barat.
· Oswald
Spengler : Spengler berpendapat bahwa pengertian peradaban adalah kebudayaan
yang telah mencapai taraf tinggi atau kompleks. Terlebih lagi Spengler
menyatakan bahwa peradaban adalah tingkat kebudayaan ketika telah mencapai
taraf tinggi dan kompleks. Lebih lanjutnya lagi, Spengler menyatakan bahwa
peradaban adalah tingkat kebudayaan ketika tidak lagi memiliki aspek produktif,
beku, dan mengkristal. Adapun kebudayaan pada sesuatu yang hidup dan
kreatif.
·
Prof
Dr. Koentjaraningrat : Peradaban adalah bagian-bagian yang halus dan indah
seperti seni. Masyarakat yang telah maju dalam kebudayaan tertentu berarti
memiliki peradaban yang tinggi. Istilah peradaban sering dipakai untuk
menunjukkan pendapat dan penilaian kita terhadap perkembangan kebudayaan dimana
pada waktu perkembangan kebudayaan mencapai puncaknya berwujud unsur-unsur
budaya yang bersifat halus, indah, tinggi, sopan, luhur dan sebagainya maka
masyarakat pemilik kebudayaan tersebut dikatakan telah memiliki peradaban yang
tinggi.
Peradaban adalah identik dengan
gagasan tentang kemajuan sosial, baik dalam bentuk kemenangan akal dan
rasionalitas terhadap dogma maupun doktrin agama, memudarnya norma - norma
lokal tradisional dan perkembangan pesat ilmu pengetahuan alam dan teknologi.
Segala hal, berupa perbuatan dan pemikiran manusia tak bisa dilepaskan dari
peradaban. Jadi, konsep peradaban bersifat mencakup semua. Oleh karena itu,
menjadi beradab adalah menjadi santun dan berakhlak baik dan peduli pada orang
lain, bersih dan sopan dan higienis dalam kebiasaan pribadi dan sebagainya.
Sebuah peradaban tinggi seharusnya bisa menjaga keagungan manusianya,
memberikan kepuasan terhadap fisik, estetika psikis, dan kreativitas
manusianya. Oleh sebab itu, ia meniscayakan adanya fleksibilitas yang saling menunjang
antara manusia dan peradabannya.
Peradaban sudah ada dari zaman
dahulu kala yang disebut dengan peradaban dunia; kuno atau klasik pra-Islam. Di
antara peradaban-peradaban itu adalah:
1. Peradaban
Irak, di antara peradaban yang terpenting adalah Sumeria, Akkadia, Ayalamiyah,
Babilonia, Asyuriah, dan Kaldaniah
2. Peradaban
Syam, di antara peradaban yang terpenting adalah Amuriyah, Vinikia, Kan’an,.
Aramiyah, Anbath, Tadmur, Ghassan, dan Munazarah
3. Peradaban
Mesir, peradaban yang terpenting adalah peradabaan Fir’aun dan peradaban Heksus
4.
Peradaban
Yaman, di antaranya Ma’in, Saba’, Himyar, dan Qatban.
5.
Peradaban
Persia
6.
Peradaban
Yunani dan Romawi
Peradaban Fir’aun dan Sumeria
adalah dua peradaban paling awal yang ada dalam sejarah manusia. Dari beberapa
pengertian “kebudayaan” dan “peradaban” tersebut di atas tampak sekali terdapat
perbedaan di antara keduanya. Di sini pemikiran yang lebih jelas tentang
perbedaan “kebudayaan” dan “peradaban” dapat dijumpai dalam filosof mazhab
Jerman, seperti Edward Spranger yang mengartikan “kebudayaan” sebagai segala
bentuk atau ekspresi dari kehidupan batin masyarakat. Sedangkan peradaban ialah
perwujudan kemajuan teknologi dan pola material kehidupannya.
Adapun “peradaban” ialah khazanah
pengetahuan terapan yang dimaksudkan untuk mengangkat dan meninggikan manusia
agar tidak menyerah terhadap kondisi-kondisi di sekitarnya. Di sini ‘peradaban’
meliputi semua pengalaman praktis yang diwarisi dari satu generasi ke generasi
lain. Peradaban tampak dalam bidang fisika, kimia, kedokteran, astronomi,
ekonomi, politik praktis, fiqih mu’amalah, dan semua yang berkaitan dengan
penggunaan ilmu terapan dan teknologi.
Ciri-Ciri Umum Peradaban
Peradaban memiliki ciri-ciri atau
karakteristik yang berfungsi dalam memperjelas peradaban dan juga berfungsi
dalam membedakan peradaban dan kebudayaan dimana kita tahu bahwa banyak dari
kita yang menganggap bahwa peradaban dan kebudayaan sama, padahal peradaban dan
kebudayaan tersebut adalah sangat berbeda. Maka dari itu, ciri-ciri peradaban
sangat membantu dalam membedakan antara peradaban dan kebudayaan. Ciri-ciri
umum sebuah peradaban adalah sebagai berikut.
·
Pembangunan
kota-kota baru dengan tata ruang yang baik, indah, dan modern
·
Sistem
pemerintahan yang tertip karena terdapat hukum dan peraturan.
· Berkembangnya
beragam ilmu pengetahuan dan teknologi yang lebih maju seperti astronomi,
kesehatan, bentuk tulisan, arsitektur, kesenian, ilmu ukur, keagamaan, dan
lain-lainnya.
·
Masyarakat
dalam berbagai jenis pekerjaan, keahlian, dan strata sosial yang lebih
kompleks
Demikianlah uraian singkat
tentang Pengertian Peradaban dan Ciri-cirinya. Semoga sobat sekalian dapat
meneriman manfaat dari setiap point-point pembahasan diatas. Sekian dan Terima
Kasih.
No comments:
Post a Comment